Sabtu, 02 Januari 2010

Artikel Pemograman III

Bahasa pemrograman

Bahasa pemrograman, atau sering diistilahkan juga dengan bahasa komputer, adalah teknik komando/instruksi standar untuk memerintah komputer. Bahasa pemrograman ini merupakan suatu set aturan sintaks dan semantik yang dipakai untuk mendefinisikan program komputer. Bahasa ini memungkinkan seorang programmer dapat menentukan secara persis data mana yang akan diolah oleh komputer, bagaimana data ini akan disimpan/diteruskan, dan jenis langkah apa secara persis yang akan diambil dalam berbagai situasi.
Komputer adalah mesin yang dapat melaksanakan seperangkat perintah dasar (instruction set). Agar komputer dapat melakukan sesuatu hal, kita harus memberinya perintah yang dapat ia laksanakan, yaitu dalam bentuk kumpulan perintah-perintah dasar tersebut.

Bahasa pemrograman adalah bahasa yang dapat diterjemahkan menjadi kumpulan perintah-perintah dasar tersebut. Penerjemahan dilakukan oleh program komputer yang disebut kompilator. Sintaks dari bahasa pemrograman lebih mudah dipahami oleh manusia daripada sintaks perintah dasar. Namun tentu saja komputer hanya dapat melaksanakan perintah dasar itu. Maka di sinilah peran penting kompilator sebagai perantara antara bahasa pemrograman dengan perintah dasar.

Kegiatan membuat program komputer dengan menggunakan bahasa pemrograman disebut pemrograman komputer. Contoh bahasa pemrogaman adalah bahasa FORTRAN, COBOL, BASIC, JAVA, dan C++.

Komputer adalah mesin yang dapat melaksanakan seperangkat perintah dasar (instruction set). Agar komputer dapat melakukan sesuatu hal, kita harus memberinya perintah yang dapat ia laksanakan, yaitu dalam bentuk kumpulan perintah-perintah dasar tersebut.

Bahasa pemrograman adalah bahasa yang dapat diterjemahkan menjadi kumpulan perintah-perintah dasar tersebut. Penerjemahan dilakukan oleh program komputer yang disebut kompilator. Sintaks dari bahasa pemrograman lebih mudah dipahami oleh manusia daripada sintaks perintah dasar. Namun tentu saja komputer hanya dapat melaksanakan perintah dasar itu. Maka di sinilah peran penting kompilator sebagai perantara antara bahasa pemrograman dengan perintah dasar.

Kegiatan membuat program komputer dengan menggunakan bahasa pemrograman disebut pemrograman komputer. Contoh bahasa pemrogaman adalah bahasa FORTRAN, COBOL, BASIC, JAVA, dan C++.
Berikut ini adalah daftar bahasa pemrograman komputer:

*

Ada
*

ALGOL
*

Assembly
*

BASIC:
o

ASP
o

BASIC
o

COMAL
o

Visual Basic
o

Visual Basic for Applications
o

VBScript
*

Batch (MS-DOS)
*

COBOL
*

UNIX shell script:
o

Bourne shell (sh) script
o

Bourne-Again shell (bash) script
o

Korn shell (ksh) script
o

C shell (csh) script
*

C:
o

C++
o

C#
o

Visual C++
*

ColdFusion
*

dBase dkk.:
o

Clipper
o

Foxbase
o

FoxPro
o

Visual FoxPro
*

Eiffel
*

FORTRAN
*

Haskell
*

Java
o

JavaScript
o

JSP
*

Lisp
*

Logo
*

Pascal
o

Delphi
*

Perl
*

Prolog
*

Python
*

PHP
*

Pike
*

REXX
*

RPG
*

Ruby
*

Simula
*

Smalltalk
*

Scheme
*

SQL

Dari:http://itku.blogspot.com/2007/09/bahasa-pemrograman.html

By Rias windiarti,H1A007030 on Sep 20, 2008
#

TIPS MEMBUAT PROGRAM APLIKASI YANG KOMPLEKS TANPA HARUS MUNCUL BANYAK WINDOWS

Memang membuat program aplikasi itu bukanlah sesuatu yang mudah atau seperti sesuatu yang cepat untuk disajikan. Kita harus menggunakan teknik selain kemampuan logika dalam memecahkan suatu permasalahan yang berhubungan dengan programming. Teknik disini adalah teknik desain aplikasi. Apabila anda salah desain, maka aplikasi yang anda tidak akan bagus atau hasilnya tidak bisa maksimal, yang mungkin setelah beberapa hari atau minggu anda buka, anda jadi terasa bosan dan ingin mengganti desainnya. Meskipun anda sudah ganti, kadang juga masih bosan ketika dibuka beberapa hari kemudian. Untuk mengatasi permasalahan tersebut diatas, saya ingin mengajarkan kepada anda tentang penggunaan teknik desain aplikasi agar mudah diedit, dikembangkan dan terstruktur dengan menggunakan komponen utama PageControl dan Frame. Meskipun demikian, komponen lain juga diperlukan, hanya saja dua komponen inilah yang paling berperan. Saya anjurkan jika anda mempunyai komponen Raize, anda gunakan object RzPageControl, karena PageControl yang dimiliki oleh Raize jauh lebih bagus ketimbang PageControl yang lain, untuk detailnya tidak perlu saya sebutkan mengenai kelebihannya. Yang pasti PageControlnya lebih stabil. Langsung saja biar anda mengerti cara penggunaan object tersebut, silahkan anda ikuti langkah-langkah berikut ini dengan pelan-pelan.

1. Buat program aplikasi baru
2. Biasa - Ambil object PageControl dari component pallete Win32
Raize - Ambil object RzPageControl dari component pallete Raize Panels
3. Silahkan anda klik kanan Object PageControl tersebut dan pilih item New Page
4. Ulangi sekali lagi.
5. Apabila anda menggunakan RzPageControl anda bisa menyembunyikan TabSheet-nya secara keseluruhan dengan cara
klik kanan object RzPageControl dan pilih item Hide All Tabs, sehingga dengan demikian desain aplikasi lebih
halus.
6. Langkah selanjutnya adalah kita akan membuat Frame.
7. Buat Frame baru sebanyak 2, dengan cara sebagai berikut :
- Buka menu File
- Pilih sub Menu New
- Pilih item Frame
- Lakukan proses diatas sekali lagi, sehingga anda sekarang memiliki 2 Frame
8. Sekarang silahkan anda lanjutkan buka component pallete Standard
9. Pilih object untuk manggil Frame
10. Object itu terletak disebelah kiri MainMenu
11. Apabila berhasil akan muncul Kotak Dialog dengan isi item didalamnya Frame1 dan Frame2
12. Pilih Frame1 untuk TabSheet1 dan Pilih Frame2 untuk TabSheet2
13. Sekarang silahkan anda buka Frame1
14. Isikan beberapa object didalamnya
15. Lakukan hal yang sama pada Frame2
16. Jangan menambahkan object pada Hasil Frame yang telah anda panggil. Maka hal itu tidak bisa dilakukan
dan object yang anda tambahkan ikut jadi child dari parent Framenya.
17. Silahkan anda compile dan jalankan program aplikasinya.
18. Lihat apa yang terjadi ?????
19, Ternyata program kita seolah lebih terstruktur dan tidak terkesan banyak windows.
20. Untuk bisa melihat tabsheet yang satu dengan yang lain, anda bisa menambahkan object button dan kemudian
isikan kode program didalamnya yang bertujuan untuk mengaktifkan tabsheet yang ingin anda aktifkan.
21. Semoga artikel ini bisa memberikan banyak wacana buat temen-temen terutama yang suka dengan bahasa pemrogaman Delphi.

Thursday, August 09 2007
Contributed by: ekoindriyawan

http://www.benpinter.net/article.php

Tidak ada komentar:

Posting Komentar